Sahabatnews.com-MEDAN Tawuran antar warga kembali pecah di Belawan dan menelan korban jiwa. Seorang pemuda bernama Fahri Akbar (20) tewas setelah diduga tertembak senapan angin dalam bentrokan yang terjadi di Jalan Pabrik Papan, Lingkungan XIV Rel Kereta Api, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan, pada Minggu (21/9/2025) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP Siti Rohani Tampubolon menjelaskan, korban meninggal akibat luka tembak di bagian kepala, tepat di atas telinga kanan.
“Korban tewas diduga akibat tertembak saat sedang tawuran di lokasi kejadian,” ungkapnya, Selasa (22/9/2025).
Kronologi Kejadian
Informasi awal diterima aparat setelah adanya laporan pemuda tertembak saat tawuran. Berdasarkan keterangan saksi berinisial MF dan WAJ, korban terlibat bentrokan dengan kelompok warga Lingkungan XIV Pekan Labuhan. Saat kericuhan memuncak, tiba-tiba terdengar tembakan yang mengenai kepala korban.
Saksi menduga tembakan berasal dari arah rumah warga berinisial I dan S, namun mereka tidak dapat memastikan siapa pelakunya.
Usai tertembak, korban langsung dibawa pulang ke rumahnya dan sempat dilarikan ke klinik untuk mendapat pertolongan medis. Sayangnya, kondisi korban semakin kritis hingga akhirnya meninggal dunia pada pukul 09.00 WIB.
Keluarga Tolak Autopsi
Jenazah kemudian disemayamkan di rumah duka. Pihak keluarga menolak autopsi dengan alasan ikhlas atas meninggalnya korban.
“Orang tua korban tidak bersedia dilakukan autopsi dan menyampaikan ikhlas dengan menandatangani surat pernyataan,” tambah AKBP Siti Rohani.
Polisi Lakukan Penyelidikan
Meski tanpa autopsi, polisi tetap melakukan penyelidikan untuk mengungkap asal tembakan yang menewaskan Fahri. Aparat juga tengah mendalami keterangan para saksi untuk mencari pelaku penembakan dalam tawuran berdarah tersebut.
Kasus ini menambah panjang daftar tawuran di Belawan yang kerap menimbulkan korban luka bahkan nyawa melayang. Polisi mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi dan mengutamakan penyelesaian damai dalam setiap konflik.
✍️ Pewarta: TN
✍️ Editor: Admin








































